Tuesday, 27 June 2017

Sebut Saja Pesan

Mungkin puisi ini tak sepuitis puisi "Hujan Bulan Juni" milik Mbah Sapardi

Mungkin juga teks ini tak secerdas pemikiran Eyang Habibie yang lahir di bulan Juni

Tetapi, di bulan Juni ini, kuhantarkan amplop berisikan senyuman, yang berasal dari samudera cinta

Bukan amplop yang berasal dari negeri amplop yang diproduksi oleh WS Rendra

Bukan pula amplop dari tangan kotor,tapi amplop dari jemari halus nan lembut

Penuh dengan kedamaian, kesucian, dan ketenangan

Syair ini bukanlah syair dari sekedar penyair

Syair ini adalah syair dari kebenaran hati yang tak terungkapkan

Jika kata tak mampu lagi mengubah rasamu, biarkan sajak ini berbaris pada barisan para perasa

Agar kau kenang, terbang ke angkasa bersama malaikat senja

Dan malaikat senja akan merangkai kata

Merangkai secara perlahan, satu persatu, di matamu, agar kau kenang

No comments:

Post a Comment